Dragon Age: Origins (DAO) merupakan salah satu game bergenre RPG (Role Playing Games)
yang paling dinantikan kehadirannya tahun ini. Bukan cuma cerita berbobot yang diramu oleh BioWare dalam indahnya dunia fantasy Ferelden, namun game ini menawarkan memori indah yang teruntai lewat pendalaman interpersonal karakternya. Hal ini sangat menentukan arah cerita ke depannya dan membuat DAO menjadi lebih dari sekadar Role Playing Games (RPG) Fantasy kebanyakan. Selain itu fitur andalan dari Dragon Age: Origins adalah fitur untuk menciptakan karakter sendiri untuk dimainkan.
Seperti yang ditawarkan dalam RPG lainnya, pemain memulai karir dengan membangun sebuah karakter yang nantinya bakal berpengaruh pada gameplay. Saat membangun karakter ada tiga pilihan ras: Human (manusia), Elf (peri) dan Dwarf (kurcaci), Setelah anda mencapai level cukup tinggi anda dapat memilih kelas lanjutan yang lebih spesifik kemampuannya.
Sesuai ras yang dipilih, selanjutnya game akan masuk ke dalam alur cerita sesuai latar belakang karakter yang dipilih. Nantinya, semua arah cerita menjadi satu dengan mengikuti seorang bernama Duncan untuk menjadi seorang Grey Warden, sebuah kelompok yang mendedikasikan hidupnya untuk bertarung dengan Blight, yakni sekelompok siluman jahat yang memporak-porandakan kedamaian dunia Ferelden.
